Thursday, March 4, 2010

~The Adventure of RE-Demption~ chapter 01

Sekedar iseng-iseng, n akhirnya memutuskan membuat posting baru.
Kalo ada yang kurang mohon ditambahkan, n kalo ada yg berlebihan mohon
di kurangkan..(?)

Cerita bermula di Senin pagi yg sibuk.....
"RIKUTO!!" teriak sang mama membangunkan ku, dan lantas ku kaget terjatulah ku dari
ranjangku yang comfortable. "Haduuuuh, Ibu kenapa pake teriak-teriak segala si, aku kaget tau."
"Biarkan, habis kalau ibu tidak teriak kamu tak akan bangun"kata Ibu. "Sekarang, lekas mani, ganti baju,
sarapan dan lekas berangkat!" Dan aku pun menjawabnya dgn nada lemas "Baik buu..."
~beberapa saat kemudian~

"Bu aku berangkat!!"
"Hati-hati Rikuto!" kata Ibu....
~Oh iya aku belum memperkenalkan diri sebelumnya. Hi namaku Rikuto
Aku Siswa kelas 1 SMA IAMS(InternationalMusicandArtSchol), sekarang aku berumur 15 thn.
Hari-hari ku di sekolah bisa di bilang biasa saja. Tapi aku mempunyai beberapa sahabat yang
bisa di bilang solid. Antara lain Mika, Kazu dan Kaito merekalah sahabat baikku.~

~sesampainya di sekolah~
*Hooosh... hoossh.... "Haduuuuuh hampir saja terlambat di sekolah, untung saja aku cepat"
"Dasar kau payah Rikuto" terdengar suara Mika.
"Haaaah pasti kau bangun terlambat lagi ya?"
"Iya Mika, aku bermimpi yang sama lagi untuk yang ke 19 kalinya."
"Haah? Mimpi yang itu lagi?" tanya Mika.
"Iya Mika, mimpi dimana seluruh kota sepi dan aku hanya berjalan sendirian di tengah kota
Kutaba City, dan di mimpi itu aku menemukan kartu-kartu yang berserakan dimana-mana
yang aku tahu kartu itu bertuliskan Re-Demption."
Mika: "Hmmmm cukup aneh kasusmu ini Rik.."
~Disela-sela pembicaraan hadirlah Kazu dan Kai~
Kazu: "Oooooy, kalian berdua sedang membicarakan apa?"
Mika: "Kami sedang membicarakan mimpinya Rik"
Kai: "Ooooh mimpi itu, baru-baru ini aku juga mendapatkan mimpi yang sama. Seminggu ini aku mimpi itu terus."
Aku (Rik): "BENARKAAH!"
Kai: "Ya, tapi aku bukan di tengah kota, melainkan di suatu ruangan. Dan seperti katamu kemarin kau melihat kartu yang bertuliskan Re-Demption. Aku juga melihatnya.."
Aku: "Hmmmm semakin mencurigakan, sebenarnya ada teka-teki apa di balik semua ini?"
Kazu: "Hheeheh, saatnya tuk mengungkapkan juga"
Mika: "Mengungkapkan apa?"
Kazu: "Mengungkapkan mimpiku, aku juga melihat kartu itu berserakan tapi letaknya di pinggir pantai."
Mika: "Haaaah, ternyata semua punya mimpi yg sama, mengapa aku tidak yaa?"
Aku: "Hmmmm aku tidak tahu, tapi sepertinya ini hal yg aneh, kenapa kita ber-3 punya mimpi yang isinya sama yaitu melihat kartu yang bertuliskan RE-Demption?"
~Tiba-tiba bel pun berbunyi," KRIIIIIIIIIIIIIIIIIIING"~

~Disaat Jam Pelajaran~ *Hmmmm, kenapa 2 temanku mendapat mimpi yang hampir sama, tetapi Mika tidak. Apa yang terjadi sebenarnya? Apa!!

*WUUUUUUUUUUSH* mendadak ruangan menjadi gelap, yang terlihat hanya 3 sosok seseorang
yang ternyata adalah Kai, Mika,dan Kazu.
Aku: "Ada apa ini!"
Kaito: "Aku tidak tahu! Mengapa hanya kita ber-4 di ruangan gelap ini!?"
Kazu: "Aneh, Dimana sebenarnya kita?"
Mika: "Rikuto, aku takut...."
Aku: "Tenanglah Mika.."

~WHAAHAHAHAHAHAA" mendadak terdengar suara tawa yg berasal dari banyangan
mahluk yang entah apa wujud aslinya...~

Aku: "HEEI!! Siapa Kau! Mau apa kau sebenarnya!"
Shadow: "Hheehee, aku Shadow. Selamat, kalian adalah orang-orang terpilih!"
Kazu: "Maksudmu apa orang-orang terpilih! Haaah!"
Shadow: "Hhaahaahaaa kalian lah yang berhak untuk mengikuti games ku yg
berasal dari dimensi lain. Yaitu games "RE-DEMPTION!" Hwaahaahaaa"
Kai: "Jadi kartu yg selama ini muncul di mimpi adalah kartu tersebut?"
Shadow: "Hheeahahah, anda benar. Karena kalian memimpikan itu berarti kalian adalah orang-orang yang terpilih!"
Aku: "Hmmmmh, lalu bagaimana dengan Mika, dia tidak bermimpi hal yg sama? Dan lagi pula kami tidak tahu bagaimana cara memainkan game ini."
Shadow: "Hheaahaahahahah, Gadis itu memang tidak bermimpi, maka dialah yg akan menjadi pendamping kalian nanti. Hheeaheahaha. Games ini adalah games yg mengandalkan fisik dan otak, kalian akan di lemparkan ke berbagai macam dimensi ruang & waktu. Jika kalian ingin menyelesaikan games ini maka kalian harus mengumpulkan tulisan RE-DEMPTION di berbagai macam dimensi. Jangan anggap hal ini mudah, di setiap dimensi kalian akan ada tantangan. Kalian harus mempunyai partner card untuk membantu kalian, maka dari itu aku akan memberikan masing-masing kalian 1 partner card kecuali kau "Rikuto" kau akan mendapatkan 2 partner card karena aku melihat adanya kelebihan pada dirimu. Hhaawaahahaha setiap dimensi akan ada musuh yg lebih kuat dan tantangan lainnya. Kalian bisa mengumpulkan kartu Re-Demption yang lain dengan usaha kalian sendiri. Hweahahahah daripada bertele-tele lbh baik kalian tahu karena cara kalian sendiri, hwahahahahahaa...
Kai: "Huuumph Sial..."
Aku: "Hah, sabarlah Kai. Kita pasti bisa melewatinya, dan untuk kau shadow, terimakasih atas informasinya."
Mika: "Rikuto aku sangat takut, aku tidak tau mau bagaimana lagi."
Aku: "Sabarlah Mika, kau dengar kata dia kau akan menjadi pendamping."
Kazu: "Heeeeeei kau Shadow! Kenapa kau ini? Kenapa kau menyuruh kami memainkan games tak jelas ini? Kau Sialan shadow!"
Shadow: "Kuukhuukhuuukhuuu, hhaahaaaaaa. Karena menyenangkan bermain dgn kalian para manusia, hhahahahahahhahhhh... Sampai jumpa kalian semua! Akan kukirim kalian ke dimensi yang berbeda-beda sesuai mimpi kalian, hhahahahahhahah.... Bye!"
Kazu: "Shit!"

~Lalu mendadak shadow menghilang, dan tiba-tiba.......~
Kai: "Heeeei kenapa ini? Kalian mulai pudar dari pengeliahatanku!
Kazu: "Kau juga Kai, Rikuto!"
Aku: "Selamat tinggal kalian berdua" *Sniff* :'(

"HUWAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!!"

Dan apakah yang terjadi pada Rikuto dan teman-teman? Nantikan episode selanjutnya di Crodim site. Haahaaaaa capek aah... Bye-bye...

RE-DEMPTION!
by: Crodim

0 comments:

Post a Comment